Great Greeting......

Holla Everybody,,,,, Sibuk UTS,,, sibuk kerja,,, capek banget,hahhaa

tapi tetep keep smile girls...
:) 
 

and liat kartunnya one direction,, keren abizzzz,,,,
Look 








berharap semua mimpi-mimpiku jadi kenyataan,,, I hope that's comes true,,,
Astungkara..... belajar dan belajar meraih mimpi dengan dukungan keluarga, teman dan pacar tentunya..... aku yakin pastiii berhasill.....
tetep OPTIMIS..............
Salam Sukses Semua........ ^_~

Ilmu Alamiah Dasar 2

METODE ILMIAH DAN LANGKAH OPERASIONALNYA

Timbulnya Ilmu Pengetahuan Alam

Tahun 1500 -1600 terjadi perubahan besar atas semua ajaran Aristoteles maupun Ptolomeus, sebagai akibat dr ditemukannya teropong Teleskop dan semakin meningkatnya kemampuan berfikir manusia. Sebagai tonggak sejarah dapat dicatat sbg berikut

-    Nokolas Copernicus (1473 -1543) sbg ahli astronomi, matematika, dan pengobatan. Tulisannya yg terkenal” De Revolutionibus Orbium Caelestium” yg artinya “Peredaran Alam Semesta”, dgn Prinsip Heliosentris.

Pokok Ajarannya antara lain:

1. Matahari sbg pusat sistem tatasurya
2. Bulan beredar mengelilingi bumi dan bersama bumi mengelilingi matahari
3. Bumi berputar pd posrosnya dr barat ketimur yg mengakibatkan adanya siang dan malam.

Rasionalisme.

Descartes adalah pelopor dan tokoh rasionalisme. Menurutnya rasio merupakan sumber dan pangkal dari segala pengertian. Hanya rasio sajalah yg dapat membawa manusia pd kebenaran dan dpt memberi pimpinan dalam segala jalan pikiran.

Empirisme

Kaum empirisme berpendapat bahwa pengetahuan manusia tdk diperoleh lewat penalaran rasional yg abstrak, tetapi lewat pengalaman yg kongkrit

PERKEMBANGAN PENGETAHUAN

DARI MASA KE MASA

Zaman Purba, Pengetahuan diperoleh berkat pengalamannya

Zaman Yunani,

Thales, orang pertama yg mempetanyakan ttng dasar dr alam.

Pythagoras, ahli matematika penemu dalil pythagoras.

Aristoteles, peninggalan yg penting dalam hubungannya dengan ilmu pengetahuan adalah Logika, Biologi, dan Metafisika.

Analisis Bahasa didasarkan pd Silogisme dgn tiga kalimat, premis mayor, minor dan kesimpulan.

IPA DAN PERKEMBANGAN KONSEP TEKNOLOGI

Dlm Ilmu Pengetahuan Alam, setiap pengindraan yg dinyatakan menurut alat ukur, akan diubah menjadi konsep, ilmuwan tdk akan lupa menggunakan penalaran-penalaran induktif yg akan berubah ke penalaran deduktif.

MANFAAT TEKNOLOGI

BAGI KEHIDUPAN MANUSIA

Hasil teknologi telah merasuk dlm kehidupan, shg orang menganggapnya sesuatu yang biasa saja.

Seperti :Alat Komunikasi, Alat-alat Transportasi, Komputer , dll

Prof. Dr. Habibi pernah berkata (1980) bahwa teknologi selalu bersifat ambivalen, disamping segi positif ia memperlihatkan pula segi-segi negatif. Oleh karena itu kita selalu bersedia menerima keuntungan yg tak terhingga, dan kita juga harus mempersiapkan diri untuk menerima akibat yang negatif.

PERKEMBANGAN IPA DAN TEKNOLOGI TERHADAP KEHIDUPAN MANUSIA

Apabila Teknologi ditempatkan pada fungsi sosial yg wajar maka teknologi dapat memberikan harapan yg cerah, dapat merintis jalan ke arah pengadaan pangan, sandang dan penyediaan pemukiman manusia, kesehatan, energi, tanpa merusak tata lingkungan.

DAMPAK PERKEMBANGAN IPA DAN TEKNOLOGI TERHADAP KEHIDUPAN SOSIAL

1. Dampak Terhadap Pencapaian Kemakmuran dan Perluasan Kemudahan.
2. Dampak Terhadap Pendayagunaan SDA
3. Dampak Terhadap Transportasi dan Komunikasi
4. Dampak Terhadap Peningkatan Kesehatan
5. Dampak terhadap SDM

REEVALUASI PERANAN IPA DAN TEKNOLOGI DALAM KEHIDUPAN MANUSIA.

1. Hrs Memperhatikan Ekosistem
2. Selalu Mengadakan Monitoring
3. Mengembangkan teknologi Proteksi
4. Mengembangkan Teknologi Daur Ulang
5. Mengembangkan Teknologi Tepat Guna

IPA, TEKNOLOGI DAN KELANGSUNGAN HIDUP

1. Usaha Mencari SDA Nonkonvensional

-Energi Matahari, Energi Angin, Energi Pasang Surut, Energi Biogas, Energi Biomassa, Energi Zat Radioaktif.

2. Jentera Genetika

3. Perluasan Ruang Hidup dan Informatika

4. Usaha Manusia dalam Melestarikan Hidupnya

Ilmu Alamiah Dasar 1

PENGERTIAN DAN PERKEMBANGAN IPA

H.W. Fowler mengatakan bahwa IPA adalah Ilmu yg sistematis dan dirumuskan, yang berhubungan dengan gejala-gejala kebendaan dan didasarkan terutama atas pengamatan dan induksi

Science in Education, IPA adalah pengetahuan teoritis yg diperoleh dengan metode khusus (metode ilmiah) Langkah-langkah Metode Ilmiah

1.Penemuan/ penentuan masalah secara sadar

2.Perumusan kerangka permasalahan

3.Pengajuan hipotesis

4.Deduksi dan hipotesis

5.Pengujian hipotesis

6.Penerimaan hipotesis menjadi teori ilmiah

Perkembangan IPA

Awal dr IPA, dimulai pada saat manusia memperhatikan gejala-gejala alam, mecatatnya dan kemudian mempelajarinya.

1.Zaman Kuno (3000an Tahun SM)

  Pengetahuan berasal dr kemampuan mengamati dan membedakan, serta dari hasil percobaan yg sifatnya spekulatif atau trial n error. Semua pengetahuan diterima sebagaimana apa adanya  2. Zaman Yunani Kuno  (624-151 SM)

  Pengetahuan tdk lagi diterima sebagaimana apa adanya, tetapi mulai dicari asal-usul dan faktor sebab akibat.

2.1 Thales (624-548)

      Ahli fisfat dan matematika, orang pertama yg mempertanyakan dasar dari alam dan segala isinya. Ia berpendapat bahawa pangkal segala sesuatu adalah air, dari air segala sesuatu, kepada air pula ia kembali. Pendapat lainnya dinyatakan bahwa bintang mengeluarkan cahaya sendiri dan bulan menerima cahaya dari matahari  

2.2. Anaximenes (588 – 526 SM), pendapatnya bahwa zat dasar adalah udara

2.3. Anaximander (610 – 546 SM)

      Berpendapat langit dgn segala isinya itu mengelilingi bumi dan sebenarnya langit yg nampak itu hanya separohnya.

2.4 Heraklitos (535-475 SM), Menyatakan bahwa api adalah asal segala sesuatu, sebab api menggerakkan sesuatu, menghidupkan alam semesta yg berubah-ubah sifatnya di dlm proses yg kekal. Yg kekal hanyalah perubahan, segala sesuatu adalah mengalir

2.5. Pythagoras (580-499 SM), mengemukan empat unsur dasar yaitu: bumi, air, udara, dan api.

2.6. Empedokles (495-435 SM), menyatakan menerima empat unsur dr Pythagoras, menyatakan sifat benda terjadi dr percampuran keempat unsur itu dlm perbandingan yg berbeda.Keempat unsur itu adalah sifat panas, dingin, basah, dan kering. Kering dan dingin membentuk Bumi, panas dan kering unsur pembentuk api. Air  dari basah dan dingin, udara dari basah dan panas

2.7. Leukippos dan Demokritos (460-370 SM), menyatakan unsur dasar segala sesuatu berupa Zat. Zat terdiri atas Atom yg tidak dapat dibagi, tidak dpt dimusnahkan, dan tdk dapat diubah. Atom dapat berbeda dlm bentuk dan ukuran. Semua perubahan adalah akibat dr penggabungan dan penguraian atom  menurut hkm sebab akibat, tdk ada krn kebetulan. 

2.8. Plato (427-347)

Menyangkal teori atom, yg

menganggap bahwa kebaikaan dan keindahan itu timbul dr sebab akibat mekanik. Plato menyatakan bahwa pengetahuan yg benar adalah yg sejak semula tlh ada dalam pikiran atau alam ide. Apa yg  nampak oleh pancaindera hanyalah bayangan belaka. Pengalaman yg kekal dan benar adalah yg telah dibawa oleh Roh dari alam yg gaib

2.9. Aristoteles (384-322 SM), menerima empat unsur dasar: tanah, udara, air, dan api, dan menambahkan unsur yg kelima yaitu eter atau quint essentials . Menurut Aristoteles bahwa pengetahuan yg benar diperoleh dengan jln pikiran secara deduktif, artinya menghargai pengetahuan yg diperoleh dan dibuktikan dengan pancaindera

2.10 Plotomeus (127-151 SM)

Bumi sbg pusat tata surya, bintang dan matahari mengelilingi bumi (geosentris). Pendapat ini berpengaruh sangat lama sampai dengan menjelang Zaman Modern yaitu Zaman Galileo, Geosentris diganti dengan Heliosentris (matahari sbg pusat tata surya)

3. Zaman Pertengahan

Zaman Al Kimia (abad 1-2), ahli kimia menerima pendapat empat buah unsur dan bahkan menambahkan tiga lagi yaitu air raksa, belerang dan garam.

Pengertian unsur lbh dimaksudkan sbg sifatnya spt:

- air raksa, logam yg mudah mjd uap

- Belerang, mudah terbakar dan mberi warna

- Garam, tak dapat terbakar dan bersifat tanah

Zaman Laktrokimia (laktros= Tabib)

Tokohnya Paracelsus (1439-1541), menerima tiga unsur, air raksa, belerang, dan garam.

Air raksa, mengandung roh/jiwa

Belerang, mengandung semangat

Garam, merupakan tubuhnya.

Seperti kayu dapat terbakar krn mengandung belerang, dan garamnya tinggal sbg abu

Saat ini Pengaruh Islam sangat menonjol. Karya-karya Yunani diterjemahkan ke dlm bhs Arab

Beberapa cendekiawan Hindu dan islam :

1.Aryabhata(476) dan Brahmagupta(628),karyanya dikembangkan oleh Al Khowarisni (825) menyusun buku aljabar dan aritmatika, kemudian mendorong penggunaan sistem desimal

2.Omar Kayam (1043-1132) ahli matematika dan astronomi

3.Abu ibnusina (Avicenna, 980-1137), menulis buku tentang kedokteran.

4. Zaman Modern, Timbulnya IPA

a.Roger Bacon (1214-1294), menyatakan bahwa IPA adalah ilmu yg bdrskan kepada kenyataan yg disusun dan dibentuk dr pengalaman, penyelidikan, dan percobaan.

Matematika merupakan dasar untuk berpikir dan merupakan kunci untuk mencari kebenaran dalam ilmu npengetahuan

Francis Bacon (1561-1626)

Berpendapat bahwa cara berpikir induktif merupakan satu-satunya jalan untuk mencapai kebenaran: hanya penyelidikan dan percobaan yg menumbuhkan pengertian terhadap keadaan alam

Nicolas Copernicus (1473-1543)

Ahli astronomi, matematika dan pengobatan. Karyanya antara lain:

1.Matahari adalah pusat dr sistem tatasurya (heleosentris)

2.Bumi mengeliling matahari sedangkan bulan mengelilingi bumi

Galileo Galilei (1546-1642)

Menemukan teropong bintang, dan menyatakan bahwa semua penemuan disusun berdasarkan hasil percobaan. Mulai saat itu dianggap sebagai permulaan abad ilmu pengetahuan modern, karena pengetahuan yg diperoleh tdk hanya menggunakan cara berpikir deduktif saja, tetapi juga tertumpu pd pengetahuan yg sudah diakui kebenarannya dengan eksperimen. Dikatakan pula bahwa setelah manusia memadukan kemampuan penalaran dengan eksperimen lahirlah IPA sbg ilmu yg mantap 

2. PERKEMBANGAN ALAM PIKIRAN MANUSIA

Manusia sbg makhluk hidup mempunyai ciri-ciri

1.Memiliki organ tubuh kompleks dan sangat khusus terutama otaknya

2.Mengadakan pertukaran zat, yakni adanya zat yg masuk dan keluar

3.Memberikan tanggapan terhadap rangsangan dr dalam dan luar

4.Memiliki potensi berkembang biak

5.Tumbuh dan bergeraK

6.Berinteraksi dengan lingkungan

7. Mati  

Bila dibandingkan dgn makhluk lain manusia termasuk makhluk paling lemah.

Tetapi karena memiliki akal budi maka manusia menjadi makhluk yang lebih dibandingkan makhluk lainnya. Manusia memiliki hasrat ingin tahu             yg akhirnya manusia dpt mengumpulkan pengetahuan.

Sejalan dgn perkembangan pengetahuan trsbt, rasa keindahan manusia juga berkembang, maka dlm kehidupannya, pengetahuan yg telah dimiliki bkn hanya untuk kebutuhan sehari-hari ttp juga untuk keindahan.

Dengan selalu berkembangan pengetahuan tampak lebih nyata bahwa manusia berbeda dr hewan. Manusia merupakan makhluk hidup yg berakal serta mempunyai derajat yg tertinggi bila dibandingkan dengan hewan atau makhluk lainnya.

MITOS,PENALARAN DAN BERBAGAI CARA MEMPEROLEH PENGETAHUAN

Prasejarah                 Kemampuan manusia terbatas

                 

                   Pengamatan menjadi kurang seksama

Hasil pemecahan masalah memberikan kesimpulan yg kurang tepat             Pengetahuan yg terkumpul  blm memberikan kepuasan rasa ingin tahu manusia                  

Untuk memenuhi rasa ingin tahu, manusia jaman itu mereka-reka sendiri jawaban atas fenomena yang ada.

Seperti mengapa gunung meletus, rekaannya, yang Maha Kuasa Marah. Pengetahuan spt itu disebut Mitos.

Cerita yang berdasarkan mitos disebut legenda. 

Mitos timbul disebabkan antara lain karena keterbatasan alat indera manusia, seperti

  a. Indera Penglihatan

  b. Indera Pendengaran

  c. Indera Pencium dan Pengecap

  d. Indera Perasa

Untuk memenuhi rasa ingin tahu, manusia jaman itu mereka-reka sendiri jawaban atas fenomena yang ada.

Seperti mengapa gunung meletus, rekaannya, yang Maha Kuasa Marah. Pengetahuan spt itu disebut Mitos.

Cerita yang berdasarkan mitos disebut legenda

 Mitos timbul disebabkan antara lain karena keterbatasan alat indera manusia, seperti

            a. Indera Penglihatan

            b. Indera Pendengaran

            c. Indera Pencium dan Pengecap

            d. Indera Perasa